Kujang is a unique weapon of the West Java Indonesia. Kujang was Start made around the 8th century or the ninth, made of iron, steel prestige and material, length approximately 20 to 25 cm and weighs about 300 grams.
Kujang is a typical weapon Sunda. Replication of Kujang is in Bogor city monuments
Kujang is a tool that reflects the critical acumen and power in life also symbolizes strength and courage to protect the rights and truth. Characterizes both as weapons, farm tools, symbol, ornament, or souvenirs.
In ancient times this tool is only used by certain groups of kings, king anom, class pangiwa, panengen, religious groups, the princess and certain women's groups, and the kokolot (the old person).
3 comments:
HAMPIR sebagian besar masyarakat Jawa Barat mengenal Kujang. Namun, tak
banyak dari mereka yang dapat mengetahui secara mendalam latar sejarah ataupun
simbol di balik Kujang. Kujang hanya dikenal sebatas sejenis senjata khas Sunda
dengan bentuk yang meruncing. Selebihnya mungkin, Kujang hanya dikenal sebagai
lambang pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Kujang, Senjata tradisional dan unik Dari Indonesia Java Barat
Kujang adalah satu senjata unik dari Java Barat Indonesia. Kujang Mulai terbuat sekitar abad ke-8 atau ke sembilan, dibuat dari setrika, gengsi baja dan materi, panjang kira-kira 20 ke 25 cm dan menimbang sekitar 300 gram.
Kujang adalah satu senjata khas Sunda. Replika dari Kujang berada di dalam kota monumen Bogor
Kujang adalah satu alat yang berbias ketajaman kritis dan kekuatan dalam hidup juga menandakan kekuatan dan keberanian untuk melindungi hak dan kebenaran. Menandai baik sebagai senjata, alat bertani, lambang, perhiasan, atau cendera mata.
Di era zaman purba alat ini hanya terpakai oleh group tertentu dari raja, anom raja, pangiwa kelas, panengen, group religius, permaisuri dan perempuan tertentu group, dan kokolot (orang tua).
Kujang, Senjata tradisional dan unik Dari Indonesia Java Barat
Kujang adalah satu senjata unik dari Java Barat Indonesia. Kujang Mulai terbuat sekitar abad ke-8 atau ke sembilan, dibuat dari setrika, gengsi baja dan materi, panjang kira-kira 20 ke 25 cm dan menimbang sekitar 300 gram.
Kujang adalah satu senjata khas Sunda. Replika dari Kujang berada di dalam kota monumen Bogor
Kujang adalah satu alat yang berbias ketajaman kritis dan kekuatan dalam hidup juga menandakan kekuatan dan keberanian untuk melindungi hak dan kebenaran. Menandai baik sebagai senjata, alat bertani, lambang, perhiasan, atau cendera mata.
Di era zaman purba alat ini hanya terpakai oleh group tertentu dari raja, anom raja, pangiwa kelas, panengen, group religius, permaisuri dan perempuan tertentu group, dan kokolot (orang tua).
Post a Comment